smpai saat ini, aku merasa dia hanya sedang bepergian dan akan
kembali lg di akhir pekan, sperti biasanya. Pulang ke rumah tangannya
tak pernah kosong, selalu banyak oleh-oleh, selalu aku tunggu, apapun itu
bntuknya.. Senang sekali rsanya, terlebih setelah itu dia minta dibuatkan
segeLas kopi bening. Ya, hanya sgelas kopi yg dy minta !
tapi, beberapa pekan ini sepi..
dia bepergian terlalu lama
(aku merindukannya!)
lama aku tunggu di depan pintu, sepi.. pun tak selintas bayangnya hadir
aku panggil namanya pelan,
hanya suara angin yang ku dengar, berbohong padaku bahwa dia tak akan pernah kembali
kenapa ya, saat akan bepergian kemarin, aku tak peluk dia sedkit lebih lama?
atau ku pegang saja tangannya agar dia tak beranjak,
atau minta jaminan kalau dia pergi hanya sepekan seperti biasanya, dan ingatkan dia untuk bawakan oleh-oleh,
seperti biasanya......
tapi nampaknya persiapannya untuk pergi sudah sangat rapi
dia terlihat senang dengan perjalanannya kali ini
dia tau akan lama, dia tau akan sangat lama, lama skali..
hingga dia tak tega mengatakannya padaku
malah mmbiarkan angin yang mmbawa kabar itu
disubuh yg teduh, kudengar angin berbisik padaku, pelan skali.. bahwa dia sudah pulang, ke rumah kami nanti, ke surga-Nya,..
dan
dia tak cuma pergi tanpa pesan.. dia bekali aku dgn kenangan dan sebuah
pesan singkat, untuk selalu jadi anak baik, agar bisa bertemu lagi, nanti pada
saatnya..
untuk ayah yang slalu ada di hati, smpai jumpa lagi..ayahku sayang :)
Comments
Post a Comment